Saling Menghargai

Selamat Pagi Saudaraku yang dikasihi Kristus. 

Shalom. Hari ini, Kamis tgl. 12 Maret 2020, TUHAN masih memberikan firman-Nya yang benar kepada kita, dari : Kisah Para Rasul 7 : 7. 

"Tetapi bangsa yang akan memperbudak mereka itu akan Kuhukum, firman Allah, dan sesudah itu mereka akan keluar dari situ dan beribadah kepada-Ku di tempat ini".  

Manusia adalah insan ciptaan TUHAN yang sangat dihargai-Nya, bahkan ditebus dengan darah Anak-Nya yang kudus Tuhan Yesus Kristus. Terlebih lagi terhadap umat pilihan-Nya. Sehingga TUHAN pun tidak ingin manusia itu memperbudak atau memperhamba sesamanya manusia. Tuhan akan marah apabila ada manusia (bangsa) yang memperbudak sesamanya manusia (bangsa yang lain). Itu sebabnya TUHAN marah ketika orang Mesir memperbudak bangsa Israel di negeri Mesir, dan Tuhan pun menghukum mereka. TUHAN pun mengambil inisiatif, dengan membebaskan mereka dari perbudakan Mesir dan mereka pun memulai sebuah eksodus yang panjang selama 40 tahun, agar bangsa itu beribadah kepada TUHAN Allah. Saudara yang dikasihi Kristus, kita harus menghargai sesama kita, bukan hanya sebagai insan ciptaan Tuhan, tetapi juga sebagai orang yang telah ditebus Tuhan Yesus Kristus. Jika Allah mau turun ke dunia ini, dengan menjadi sesama manusia, agar kemanusiaan manusia itu, kembali lagi ke jati dirinya yang hakiki. Kalau TUHAN saja mau menghargai manusia ciptaan-Nya, bagaimana dengan kita terhadap sesama kita manusia? Jangan hina, jangan lecehkan, jangan remehkan sesamamu, siapapun dia, karena dia adalah Orang yang telah ditebus Kristus dengan darah-Nya yang kudus sama seperti dirimu, supaya TUHAN tidak marah dan tidak menghukummu. Amin. Horas. 

Immanuel. Selamat berkarya. 

Pdt.T.M.Simorangkir.

Serang - Banten